Dekan FEBI (Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam) Institut Parahikmah Indonesia Makassar, Suharli, telah lulus uji kepatutan dan kelayakan menjadi Anggota Panitia Pengawas Pemilu Kab. Gowa melalui Pengumuman Badan Pengawas Pemilu Nomor: 0057/SN/KP.01.00/VIII/2017.

Suharli mengatakan kesyukurannya dengan berpendapat bahwa, setidaknya IPI dapat memberikan sumbangsi dalam tridharma pendidikan kepada persoalan politik lokal bahwa demokrasi harus berjalan transparan dan bermartabat. Maka, IPI memberikan respon positif terhadap kehadirannya untuk menerjunkan diri dalam persoalan bangsa.

Sekretaris Yayasan Institut Parahikmah Indonesia, Fadhly Azhar juga mengatakan bahwa persoalan transparansi dan kejujuran dalam politik dan demokrasi merupakan salah satu indikator cerminan filosofis secara nilai dari Institut Parahikmah Indonesia.

Fadhly Azhar mengatakan bahwa transparansi adalah nilai kejujuran dari diri dalam manusia yang telah terinternalisasi dengan sikap jujur melalui Ilmu Hikmah. Kader bangsa yang jujur dan mengedepankan transparansi dengan Ilmu Hikmah adalah kader yang telah mengingat Allah dan Rasul-Nya.

Hal ini sesuai dengan cita-cita Prof. Azhar Arsyad, MA sebagai pendiri dan Pembina Yayasan dan Institut Parahikma Indonesia.

Pelantikan Anggota Panitia Pengawas tersebut akan diselenggarakan pada jam 9 pagi, tanggal 27 Agustus 2017 di Grand Clarion Makassar.

 

Sumber : http://www.inspirasisulawesi.com/2017/08/28/dekan-institut-parahikmah-indonesia-menjadi-anggota-panwas-pemilu-kab-gowa/