
Koordinator Perguruan Tinggi Agama Islam Swasta (Kopertais) Wilayah VIII, yang mencakup Sulawesi, Maluku, dan Papua menggelar kegiatan Rapat Kerja Wilayah (RAKERWIL) Ke XXII. Kegiatan yang dilaksanakan di Hotel Lariz Alauddin berlangsung pada 16-18 Maret 2018.
Rapat Kerja Wilayah Tahun ini mengusung tema, “Mewujudkan PTKIS yang Mandiri, Unggul, dan Kompetitif”.
Kegiatan ini dihadiri oleh Koordinator Kopertais Wilayah VIII, Prof. Dr. H. Musafir Pababbari, M.Si., Wakil Koordinator Bidang I Prof. Dr. H. Sabaruddin Garancang, M.A., Sekretaris Drs. Muhammad Harjum, M.Ag, serta ketua Yayasan, Rektor, Dekan, maupun Ketua Perguruan Tinggi Agama Islam Swasta yang berada di wilayah Sulawesi, Maluku, dan Papua.
Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar, Prof. Dr. H. Musafir Pababbari, M.Si., yang juga Koordinator Kopertais Wilayah VIII membuka langsung kegiatan ini.
Dalam sambutannya, Prof. Dr. H. Musafir Pababbari, M.Si., meminta seluruh Ketua Yayasan, Rektor, Dekan, maupun Ketua Perguruan Tinggi Agama Islam Swasta agar mewujudkan PTKIS yang Mandiri, Unggul, dan Kompetitif agar bisa menjadi Perguruan Tinggi yang sehat.
Untuk mencapai PTKIS yang Mandiri, Unggul, dan Kompetitif perlu keseriusan dalam pengelolaan karena ini adalah amanat ummat sehingga harus dikelola dengan baik dan profesional. Demikian amanat Koordinator Kopertais Wilayah VIII sebelum menutup sambutannya.
Drs. Muhammad Harjum, M.Ag., selaku ketua panitia kegiatan ini mengungkapkan bahwa kegiatan Rakerwil ini akan menghadirkan beberapa pemateri seperti, Prof. Dr. H. Musafir Pababbari, M.Si., sekaligus Koordinator Kopertais Wilayah VIII , Drs. Agus Shaleh, M.Ed., selaku Kasubdit Kelembagaan dan Kerjasama, dan Dr. Amiruddin Kuba, M.A.
Institut Parahikma Indonesia (IPI) Gowa yang turut berpartisipasi dalam Rapat Kerja Wilayah (RAKERWIL) Ke XXII. Rakerwil tersebut tentunya menjadi kesempatan berharga untuk dapat memperoleh banyak informasi dari para Narasumber.
Peserta RAKER dari IPI yang dihadiri oleh 3 orang. Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan bapak Suhatnam, S. Pd. I., M. Pd. I, Ketua Prodi Menejemen Pendidikan Islam bapak Mansur, S. Pd, I., M. Pd. I, dan Ketua Prodi Pendidikan Agama Islam Bapak Muhammad Asriady, S. Hd., M. Th. I.
Ketua Program Studi Manajemen Pendidikan Islam mengungkapkan bahwa yang terpenting ialah masing-masing pemangku amanah dapat menjalankan tugas dan fungsinya dengan senantiasa membangun sinergitas dalam upaya pengembangan Perguruan Tinggi khususnya Institut Parahikma Indonesia (IPI) Gowa melalui pengelolaan dan pembinaan, penguatan kelembagaan melalui pendataan, kerjasama, dan pelaksanaan SPMI.
Mudah-mudahan kita bisa memaksimalkan waktu untuk membahas beberapa pengembangan regulasi terkait pengelolaan, pembinaan, dan penguatan kelembagaan, dan memaksimalkan TIM SPMI untuk menghasilkan kampus yang kompetitif. (*)
Ditulis oleh Mansyur Abyed.