Pada Jum’at 26 April 2019, Program Studi Tadris Bahasa Inggris (TBI) Institut Parahikma Indonesia (IPI) mengadakan seminar Talk on TESOL. Seminar yang mengusung tema “Education and Language Teaching” ini dipadati oleh peserta baik dari internal Prodi TBI maupun umum. Seluruh mahasiswa Prodi TBI, para Dosen baik dari dari Prodi TBI dan Prodi lain, serta para Staff IPI ikut berpartisipasi dalam seminar ini.
Seminar Talk on Tesol ini menghadirkan tiga pembicara handal yang merupakan dosen tetap Program Studi Tadris Bahasa Inggris. Mereka adalah Nurwahida, S.Pd.,M.A.TESOL yang mempresentasikan hasil penelitiannya yang berjudul “Exploring learning strategies applied by a successful learner in bilingual program”, Fatmawati Akhmad, S.Pd.,MA mempresentasikan makalah yang berjudul “Teaching English Composition to the ESL Learners in the US” dan Khaliq Bashar, S.S.,M.Hum yang mempresentasikan proposal penelitian yang berjudul “The use of simulation and role-play teaching technique in improving students’ speaking ability in business English subject”.
Menurut ketua Program Studi Tadris Bahasa Inggris Aminah, S.Pd.I., M.Pd. seminar Talk on TESOL ini adalah salah satu Program kerja Prodi TBI yang akan diadakan secara rutin, minimal satu kali dalam satu semester. Kegiatan ini bertujuan mengembangkan wawasan mahasiswa khususnya mahasiswa Prodi TBI tentang perkembangan penelitian dalam bidang pengajaran dan pembelajaran bahasa Inggris. Seminar yang wajib dihadiri oleh mahasiswa TBI seminar ini juga dimaksudkan untuk memberikan bekal dan gambaran kepada setiap mahasiswa dalam mempersiapkan tugas akhir mereka kelak, yaitu cara presentase ujian proposal, hasil, dan menulis laporan penelitian atau skripsi.
Selain itu, pihak prodi menyediakan Seminar Control Card yang dijadikan acuan seberapa aktif mahasiswa/i TBI berperan aktif dalam mengikuti Seminar Talk on TESOL, ataupun ujian proposal dan seminar hasil, serta seberapa aktif mereka menghadiri konferensi, seminar, atau workshop di luar IPI yang berkaitan dengan tema English Education, ujar Kaprodi menambahkan.
Seluruh peserta sangat antusias dalam mengikuti acara ini, tidak sedikit peserta yang mengajukan pertanyaan seputar materi yang disajikan oleh presenters. Selain presentasi, acara ini juga selingi dengan ice breaking yang di bawakan oleh salah satu dosen Prodi TBI Asfiah Syam, S.Pd.,M.Pd sehingga menambah keceriaan para paserta yang hadir.
- Ms. Fatma sedang mempresentasikan
Di akhir acara, ketua panitia Suryani Jihad, S.Pd., M.Pd memberikan closing statement yang menyampaikan bahwa mahasiswa semester VI sudah diperkenankan mengajukan judul penelitian untuk tugas akhir mereka. Selain itu ketua panitia juga menegaskan bahwa di Institut Parahikma Indonesia tidak ada budaya parcel baik dalam seminar proposal, seminar hasil ataupun ujian tutup yang dilaksanakan oleh mahasiswa, karena budaya ini akan memberatkan mahasiswa secara finansial dan mengurangi konsentrasi mahasiswa dalam penyelesaian tugas akhirnya.
Penulis: Sri Mulyani
Komentar Terbaru